Kajian Penerapan Interaktif dan Multimedia sebagai Sarana Promosi Seni dan Budaya
DOI:
https://doi.org/10.36806/jsrw.v12i2.245Keywords:
multimedia interaktif, pameran, seni budaya, sejarah, museumAbstract
Abstrak
Museum adalah lembaga yang berperan dalam melestarikan warisan budaya generasi terdahulu. Pengelola museum harus memastikan bahwa museum mencakup aspek-aspek yang menarik dan mendidik pengunjung. Penggunaan multimedia interaktif dalam pameran museum, dapat memperkaya cerita yang disampaikan sehingga membantu pengunjung untuk memahami substansi dan makna pameran secara mendalam. Melalui interaksi dengan materi museum, pengunjung dapat mengamati objek, karya seni, dan dokumen sejarah secara lebih detail. Narasi visual dan auditori dapat meningkatkan imajinasi pengunjung, menghasilkan pengalaman yang mengesankan dan menyenangkan, serta membantu museum menyampaikan informasi budaya dan sejarah. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis keterlibatan pengunjung dengan objek di ruang pameran yang menggunakan kombinasi konvensional serta teknologi. Studi kasus dilakukan dengan memahami respons pengunjung terhadap media interaktif di The Singapore Chinese Culture Centre dan Galeri Indonesia Kaya. Metode penelitian ini adalah kualitatif dengan analisis deskriptif. Multimedia interaktif menjadi alat penting dalam menciptakan pameran museum yang informatif, memberikan dampak emosional dan intelektual yang signifikan bagi pengunjung. Penelitian ini dilatarbelakangi oleh kebutuhan untuk mengetahui media apa saja yang bisa digunakan oleh museum untuk membantu menjelaskan konten kebudayaan dengan lebih efektif dan mendalam.